Iklan

Telan Anggaran Rp 1,4 Miliar, Proyek Rehabilitasi SDN 121 Salaonro Diduga Asal Jadi!!

KETIKTERKINI
Rabu, 15 Januari 2025, Rabu, Januari 15, 2025 WIB Last Updated 2025-01-15T05:36:09Z

Soppeng, Ketikterkini.com | Proyek rehabilitasi dan pembangunan di SDN 121 Salaonro, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan, menjadi perhatian publik setelah diduga dikerjakan dengan asal jadi.

Dengan anggaran sebesar Rp 1.433.241.940 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024, proyek ini seharusnya mampu menghadirkan fasilitas pendidikan yang layak dan berkualitas tinggi.

Namun, temuan di lapangan menunjukkan adanya sejumlah kejanggalan. Proses pengecoran balok rimbal pada kuda-kuda bangunan tampak kurang maksimal, sementara bagian kuda-kuda tidak dilakukan plasteran.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran terkait daya tahan dan keamanan struktur bangunan tersebut.

Saat dikonfirmasi, Trus Nardi selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) menyatakan bahwa plasteran memang tidak dilakukan pada proyek rehabilitasi ini.

“Iye kalau rehab memang tidak diplaster,” tulis Trus Nardi melalui pesan WhatsApp, Rabu (15/1/2025).

Pernyataan ini mengundang tanggapan dari berbagai pihak. Seorang sumber yang meminta namanya dirahasiakan, menyoroti pentingnya transparansi dan kepatuhan terhadap spesifikasi teknis.

“Proyek dengan anggaran yang signifikan seperti ini harus dikerjakan secara profesional dan sesuai dengan standar mutu. Temuan di lapangan menunjukkan adanya potensi pengabaian terhadap kualitas pekerjaan, yang pada akhirnya merugikan masyarakat, terutama para siswa yang akan menggunakan fasilitas ini,” sebutnya.

Untuk diketahui , proyek ini dilaksanakan oleh CV. Laminta Jaya Sakti sebagai kontraktor pelaksana, dengan PT. Bias Monarchy Konsultankon bertindak sebagai konsultan pengawas.

Akan tetapi , hingga berita ini disiarkan, kedua pihak belum memberikan tanggapan resmi atas temuan tersebut.

(Firman)

Komentar

Tampilkan

  • Telan Anggaran Rp 1,4 Miliar, Proyek Rehabilitasi SDN 121 Salaonro Diduga Asal Jadi!!
  • 0

Terkini

Iklan