Iklan

Pengelolaan Dana Bumdes Watu Toa Disorot, Publik Minta Penegak Hukum Turun Tangan

KETIKTERKINI
Minggu, 31 Agustus 2025, Minggu, Agustus 31, 2025 WIB Last Updated 2025-08-31T06:20:16Z
Soppeng,- Ketikterkini.com | Sorotan tajam kembali mengarah pada pengelolaan dana Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Watu Toa, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng. Dana yang sejatinya bersumber dari anggaran desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat justru dinilai dikelola secara tidak transparan.

Indikasi ketertutupan semakin jelas ketika Ketua Bumdes Watu Toa enggan memberikan keterangan terbuka saat dikonfirmasi wartawan. Melalui pesan singkat WhatsApp, jawabannya dinilai berbelit-belit dan bahkan mengarahkan agar konfirmasi dilakukan langsung kepada Pelaksana Tugas (PLT) Kepala Desa.

“Sudah kita konfirmasi Kepala Desa, Pak? Konfirmasi maki dulu sama Kepala Desa. Alangkah baiknya kalau Pak Kepala Desa juga mengetahui terkait hal ini,” ungkap Ketua Bumdes saat dikonfirmasi baru-baru ini.

Sikap demikian dinilai sebagai bentuk lempar tanggung jawab sekaligus memperkuat dugaan adanya masalah serius dalam pengelolaan dana Bumdes. Informasi yang beredar bahkan menyebutkan, pernah terjadi kehilangan tabung gas elpiji 3 kilogram sebanyak kurang lebih 60 buah, namun ironisnya peristiwa itu tidak dilaporkan ke pihak kepolisian.

Kondisi ini memicu keresahan publik. Masyarakat mendesak Aparat Penegak Hukum (APH), khususnya Kejaksaan Negeri Soppeng, untuk segera turun tangan melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap Bumdes Watu Toa. Transparansi dan akuntabilitas dinilai mutlak diperlukan agar dana desa benar-benar kembali kepada tujuan awalnya, yakni meningkatkan kesejahteraan warga.Minggu, (31/8/2025) . 

(Firman) 

Komentar

Tampilkan

  • Pengelolaan Dana Bumdes Watu Toa Disorot, Publik Minta Penegak Hukum Turun Tangan
  • 0

Terkini

Iklan