Iklan

Miniatur Rumah Adat Soppeng di Gowa Tak Terurus, Budayawan Pertanyakan Kepedulian Pemda

KETIKTERKINI
Jumat, 18 Juli 2025, Jumat, Juli 18, 2025 WIB Last Updated 2025-07-18T15:03:50Z

Soppeng, Ketikterkini.com | Viral di media sosial, kondisi miniatur rumah adat Soppeng yang berada di kawasan cagar budaya Benteng Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tampak memprihatinkan dan nyaris tak terurus. Pemandangan ini pun mengundang pertanyaan publik: sejauh mana perhatian Pemerintah Daerah (Pemda) Soppeng terhadap pelestarian warisan budaya mereka?

Miniatur rumah adat yang seharusnya menjadi simbol identitas dan kebanggaan daerah kini dibiarkan dalam kondisi kurang terawat. Banyak pihak menyayangkan kurangnya sentuhan perawatan dan perhatian dari pemerintah, terutama mengingat nilai budaya dan sejarah yang terkandung di dalamnya.

Seorang budayawan asal Soppeng yang enggan disebutkan namanya turut angkat bicara mengenai hal ini. Ia menegaskan bahwa rumah adat tidak bisa dipandang hanya sebagai bangunan semata.


"Rumah adat merupakan warisan budaya yang mengandung nilai sejarah, filosofi, dan identitas suatu daerah. Pemerintah perlu hadir dalam upaya pelestarian ini, baik melalui kebijakan, regulasi, maupun dukungan anggaran untuk pemeliharaan," ujarnya.

Ia menambahkan, setidaknya ada empat alasan utama mengapa rumah adat membutuhkan perhatian serius dari pemerintah:

Identitas Budaya
Rumah adat mencerminkan identitas suatu suku dan daerah, menggambarkan nilai-nilai budaya serta kearifan lokal yang telah diwariskan turun-temurun.

Warisan Budaya
Sebagai bagian tak terpisahkan dari warisan budaya, rumah adat harus dijaga dan dilestarikan agar tidak hilang ditelan zaman.

Potensi Pariwisata
Dengan perawatan yang baik, rumah adat dapat menjadi daya tarik wisata yang memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat sekitar.

Kearifan Lokal
Desain dan konstruksi rumah adat seringkali mencerminkan pengetahuan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam secara bijak.

Sayangnya, situasi di Benteng Somba Opu menunjukkan bahwa upaya pelestarian tersebut masih jauh dari ideal. Keprihatinan masyarakat yang mencuat di media sosial menjadi sinyal penting bagi pemerintah untuk tidak menutup mata.

Pelestarian rumah adat sejatinya bukan hanya tanggung jawab budayawan atau komunitas, melainkan juga memerlukan komitmen nyata dari pemerintah sebagai pemegang kebijakan. Miniatur rumah adat yang kini terbengkalai seharusnya menjadi pengingat bahwa budaya bukan untuk dipajang semata, tapi untuk dirawat dan dihargai.
Komentar

Tampilkan

  • Miniatur Rumah Adat Soppeng di Gowa Tak Terurus, Budayawan Pertanyakan Kepedulian Pemda
  • 0

Terkini

Iklan