Soppeng,- Ketikterkini.com | Alfret Putra Surya Pandu. Ketua Lembaga Pemantau Keuangan Negara (LPKN) Kabupaten Soppeng secara tegas meminta Aparat Penegak Hukum untuk melakukan audit menyeluruh dana bantuan gapoktan senilai 1,4 milyar di wilayah desa Ganra, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng.
Dana bantuan milyaran rupiah untuk Poktan tersebut, menjadi tanda tanya besar dari kalangan masyarakat desa Ganra.
Bang Alfret juga menyoroti bantuan Kombain yang sekarang ini telah mengalami kerusakan, namun hasilnya nihil. " Kemana hasilnya bantuan kombain itu?, itukan perlu ada pertanggung jawaban dari pihak pengelola yang harus melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) .
" Berapa hasi per tahunnya , hal itu harus dipertanggung jawabkan secara transparansi kepada seluruh anggota. Jangan sampai hasilnya hanya dimanfaatkan oleh ketua kelompok saja. Sebutnya kepada media. Jumat, (24/1/2025).
Masih lanjut menjelaskan, " Bahkan dana 1,4 milyar untuk bantuan gapoktan di Ganrah perlu dipertanyakan, dan APH diminta melakukan audit dana tersebut, "Tutupnya.
Sementara salah satu warga Desa Ganra dimintai keterangannya oleh awak media memberikan pernyataan yang mengejutkan, " Seandainya itu bantuan dari pemerintah ke Gapoktan dipergunakan sebaik - baiknya, maka saya yakin masyarakat petani tidak akan menderita. Coba bayangkan, akan tetapi bantuan tersebut hanya dinikmati oleh ketua kelompok saja, " Terangnya.
" Bahkan bantuan kombain di Ganrah sudah berapa kali panen beroprasi, namun hasilnya selalu nihil. Pada hal, bantuan kombain itu lunas, tidak ada istilah kredit, tapi kok tetap nihil. Sedangkan biasanya, masyarakat yang kredit alat begitu selalu dapat penghasilan banyak setiap kali panen, tapi bantuan tersebut tidak ada hasilnya dan sekarang telah mengalami kerusakan, " Katanya.
Kendati demikian, Andi Wahyu selaku ketua kelompok pada saat itu dimintai keterangannya mengatakan, " Semua aset gapoktan sudah dikuasai oleh pengurus gapoktan baru sekarang. Tidak ada lagi aset yang dikuasai oleh pengurus lama dan itu semua sudah tertuan dalam berita acara penyerahan aset, " Sebutnya melalui pesan tertulis WhatsApp. Jumat, (24/1).
(Firman)